Ayam Geprek - Smashed Fried chicken
Ada sebuah kedai makanan di sebuah perempatan pojokan jalan di daerah Medokan, Surabaya. Kedai makanan ini menjual ayam geprek, tempatnya lumayan nyaman tapi sayangnya karena ada di daerah jalan utama apalagi di perempatan jalan yang sering dilewati oleh kendaraan sehingga agak terlalu bising. Selain itu tempat itu memiliki tempat parkir terbatas, hanya bisa menampung motor saja.
There's a food stall at a corner intersection in the Medokan area of Surabaya. It sells geprek chicken. The place is quite comfortable, but unfortunately, because it's on a main road, especially at an intersection with frequent traffic, it's a bit noisy. Furthermore, the place has limited parking, accommodating only motorcycles.
Walaupun begitu, tempat ini lumayan nyaman dibuat untuk tempat kongkow dan makan karena menyediakan makanan dan minuman dengan harga terjangkau, seperti yang terlihat dalam papan menu harga makanan dimulai dari delapan ribu Rupiah sampai lima belas ribu Rupiah.
Even so, this place is quite comfortable to hang out and eat because it provides food and drinks at affordable prices, as seen on the menu board, food prices start from eight thousand Rupiah to fifteen thousand Rupiah.
Di kedai ini saya memesan ayam geprek, yaitu ayam goreng tepung yang digoreng deep fried, yang telah dipenyet dan kemudian bagian atasnya diberi sambal bawang, dan mentimun. Rasanya memang standar seperti ayam geprek pada umumnya, tapi lumayanlah untuk membuat perut kenyang sudah cukup. (hpx)
At this shop, I ordered ayam geprek, which is deep-fried, battered, and topped with chili sauce and cucumber. The taste is standard, like most ayam geprek, but it's enough to fill you up. (hpx)
Note : Translation tool using Google Translate.
